kewajiban amar ma'ruf nahi munkar

📚 *KEWAJIBAN AMAR MA'RUF NAHI MUNKAR SESUAI DENGAN KEMAMPUAN*

💡Rosulullah shollallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

أَلَا لَا يَمْنَعَنَّ رَجُلًا هَيْبَةُ النَّاسِ أَنْ يَقُولَ بِحَقٍّ إِذَا عَلِمَهُ

“Perhatikanlah! Sungguh, janganlah rasa segan/takut kepada manusia menghalangi seseorang untuk mengucapkan kebenaran, apabila dia mengetahuinya.” (HR. at-Tirmidzi no. 2198, Ibnu Majah no. 4007 dari Abu Said al-Khudri rodhiallahu 'anhu; at-Tirmidzi rohimahullah menyatakan bahwa hadits ini hasan shohih)

📝 Al-Qodhi Abu Bakr ibnul Arobi al-Maliki rohimahullah menjelaskan,

“Hadits ini menjelaskan bahwa seseorang hendaknya menegakkan amar ma'ruf nahi munkar walaupun dia takut. Sudah kami jelaskan dalam beberapa kesempatan bahwa apabila rasa takut muncul karena sedikit gangguan, kewajiban menyuarakan (kebenaran) tidak akan gugur. Namun, apabila kemudhorotannya banyak, dia wajib menahan diri dari ucapan tersebut dan mengurusi urusannya pribadi.” (‘Aridhotul Ahwadzi 5/50, cet. Dar el-Fikr, 1415 H/1995 M, Beirut)

🖥 Simak selengkapnya:

🌏 https://asysyariah.com/kewajiban-nahi-mungkar-tergantung-kemampuan

@asysyariah

#amar #maruf #nahimungkar

↘️ *Gabung Dan Bagikan:*

📚 https://t.me/salafyonline

🌎 simpellink.com/salafyonline

🍃🍂🍃🍂🍃🍂🍃🍂🍃🍂🍃