┏๐ฎ๐ฉ๐ฐ๐ธ━━━━━━━━━━━━━┓
*SALAFY ONLINE*
┗━━━━━━━━━━━━━๐๐๐ก┛
๐ *KOMUNIS, KAUM PEMBERONTAK*
๐ Rosulullah shollallahu ‘alaihi wa sallam pernah memberi nasihat kepada para shahabat beliau. Nasihat itu begitu menggetarkan hati sehingga air mata pun menetes. Seorang shahabat mulia, Abu Najih al-‘Irbadh bin Sariyah rodhiallahu ‘anhu, pernah mengisahkan hal itu dalam sebuah hadits.
๐กDi antara nasihat Rosulullah shollallahu ‘alaihi wa sallam,
ุฃُูุตُِููู
ْ ุจِุชََْููู ุงِููู َูุงูุณَّู
ْุนِ َูุงูุทَّุงุนَุฉِ َูุฅِْู ุชَุฃَู
َّุฑَ ุนََُْูููู
ْ ุนَุจْุฏٌ ุญَุจَุดٌِّู
“Aku wasiatkan kepada kalian agar senantiasa bertaqwa kepada Allah subhanahu wa ta’ala, hendaklah mendengar dan ta'at walau yang memerintah kalian adalah seorang budak Habasyi.” (HR. Abu Dawud dan at-Tirmidzi)
✅ Sebuah wasiat agung. Wasiat yang mengajarkan prinsip untuk menta'ati penguasa kaum muslimin. Sebuah prinsip yang senantiasa dijaga dan ditegakkan oleh kalangan Ahlus Sunnah wal Jama'ah.
✅ Dengan prinsip ini, seorang muslim dididik untuk tidak merongrong kewibawaan penguasa kaum muslimin. Dengan prinsip ini pula, seorang muslim dibimbing agar tidak terjatuh melakukan aksi angkat senjata ke hadapan penguasanya. Menentang dan memberontak.
✅ Hendaknya seorang muslim menta'ati penguasanya dalam hal yang ma'ruf, yang tidak menjadikannya bermaksiat kepada Allah subhanahu wa ta’ala. Seorang muslim dibimbing untuk bersabar menghadapi situasi yang tak nyaman, penuh hiruk pikuk, dan kegaduhan politik. Sabar dalam memegang kukuh wasiat di atas. Itulah Ahlus Sunnah wal Jama'ah.
❗️Berbeda dengan orang-orang yang lalai dengan agamanya. Tak mengingat dan meng'amalkan wasiat Rosulullah shollallahu ‘alaihi wa sallam. Mereka mudah terpancing situasi politik yang memanas. Tak sabar saat stabilitas negara dalam keadaan goncang. Kritik berhamburan di depan publik. Cacat cela penguasa tersingkap di hadapan rakyat jelata.
✅ Yang semestinya, bila hendak menasihati penguasa, dilakukan secara tertutup sebagaimana adab yang diajarkan agama yang mulia, Islam.
๐ Aksi Partai Komunis Indonesia (PKI) merupakan potret berpolitik penuh nista. Cara berpolitik yang jauh dari kesantunan. Trik-trik politik yang penuh tipu muslihat. Aksi-aksi yang dilandasi kebencian, menyikut teman seiring, membantai lawan, haus kekuasaan, menghasut dan menghalalkan semua cara.
๐ Selama tampil di pentas jagat Nusantara, PKI cuma bisa menyajikan kekacauan demi kekacauan. Rakyat Indonesia, khususnya rakyat kecil, dimanipulasi untuk selalu menyibukkan diri dalam perpolitikan. Rakyat jelata diagitasi untuk selalu bangkit melakukan perlawanan terhadap siapa pun yang tak segaris dengan PKI.
‼️ Seakan-akan memperjuangkan kaum proletar, yaitu rakyat jelata. Padahal, senyatanya banyak menyengsarakan rakyat. Bahkan, mengorbankan rakyat. Ya, mengorbankan rakyat miskin. Tak semata miskin harta, namun miskin 'ilmu. Rakyat semacam ini yang dijadikan tumbal perjuangan PKI. Berkedok pertentangan kelas, rakyat jelata dibodohi segelintir elite partai. Rakyat disuguhi kebohongan demi kebohongan. Itulah PKI.
๐ฅ Simak selengkapnya:
๐ https://asysyariah.com/komunis-kaum-pemberontak/
@asysyariah
#komunis #pemberontak
✅ *Join & Share* ⤵️
▶ *Group WhatsApp:*
Washiilatu At Tarbiyyah
↘️ *Channel Telegram:*
https://telegram.me/salafyonline
⬇️ *Website:*
www.salafyonline.net
No comments:
Post a Comment